Analisis Potensi Pasar: JASA SERVIS AC dan REFRIJERASI
Daftar Isi
Berwirausaha bagi lulusan SMK merupakan suatu tujuan yang sering kita dengar. Sedari awal mereka memilih SMK salah satu alasannya adalah agar ketika lulus nanti mereka bisa beriwausaha dan mendapatkan penghasilan dengan bekal keterampilan yang dimiliki.
Untuk bisa memulai usaha bagi lulusan SMK jurusan Teknik Pendingin dan Tata Udara merupakan tantangan tersendiri bagi mereka. Ya, mereka yang masih baru lulus sekolah rata-rata belum berani untuk langsung berwirausaha.
Banyak faktor yang mempengaruhi keputusan mereka untuk berwirausaha sesuai dengan keterampilan mereka.
Berikut ini adalah Analisis SWOT dan Potensi Pasar yang bisa kita pelajari untuk lulusan Teknik Pendingin dan Tata Udara.
Analisis SWOT
Strengths (Kekuatan)
- Memiliki Pengetahuan yang cukup mengenai AC dan Refrigerasi
- Memiliki Peralatan servis yang murah
- Memiliki lokasi perkotaan yang potensial
- Memiliki banyak rekan kerja
Weaknesses (Kelemahan)
- Masih minim pengalaman usaha
Opportunities (Peluang)
- Kebutuhan masyarakat akan jasa servis mesin pendingin
- Banyaknya perkantoran dan sekolah yang menggunakan AC dan mesin pendingin
- Kerjasama sekolah dengan instasi pemerintah dan perusahaan
- Transportasi mudah
Threats (Ancaman)
Banyaknya jasa servis AC yang sudah lama berdiriPotensi Pasar
Dari analisis diatas, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mengembangkan usah jasa servis AC dan refrijerasi. Diantaranya:
Peningkatan kualitas layanan servis.
Pelayanan servis yang sudah ada dari competitor sifatnya masih “standar”. Maka kita perlu meningkatkan kualitas layanan servis kita. Misalnya dengan promo voucher gratis servis, penambahan layanan jasa, garansi jasa servis, bonus servis, dan lain-lain. Semua itu untuk meningkatkan nilai tambah dari jasa servis kita.Promosi dari siswa kita.
Dengan peran serta dari siswa, maka promosi dari mulut ke mulut akan berdampak pada usaha servis AC ini. Siswa akan sangat senang melakukan kegiatan wirausaha di sekolah. Baik pada jam belajar PKK ataupun pada hari libur sekolah Sabtu dan Minggu.
Siswa pun telah dibagi kelompok-kelompok usaha, dengan nama kelompok masing-masing. Mereka juga membuat kartu nama usaha kelompok masing-masing. Mereka bisa mempromosikan usaha jasa servis AC pada guru-guru, keluarga, atau lingkangan rumah mereka.
Promosi Online.
Dari beberapa competitor, masih jarang yang menggunakan promosi online. Promosi online bisa dilakukan dengan web sekolah, web TEFA, atau web jurusan. Disamping dengan promosi di social media yang bisa dilakukan oleh setiap siswa. Misalnya Facebook, WhatsApp, Instagram, dll.
Selain itu siswa juga dapat mendaftarkan jasa mereka di marketplace. Atau siswa membuat aplikasi marketplace sendiri.
Selain itu siswa juga dapat mendaftarkan jasa mereka di marketplace. Atau siswa membuat aplikasi marketplace sendiri.
Kerjasama Sekolah
Pihak sekolah dapat berperan dalam kerjasama kewirausahaan. Misalnya dengan sekolah lain, dengan instansi baik swasta maupun negeri di lingkungan kota sekolah. Banyaknya instansi sekolah merupakan pasar yang sangat baik bagi perkembangan kewirausahaan di SMK. Dukungan dari Dinas Pendidikan pun harusnya bisa terbina dengan mengakomodasi kegiatan kewirausahaan di SMK.
Posting Komentar