Pengertian Supply Chain (Rantai Pasok)

Supply Chain / Rantai Pasok

Proses produksi yang dilaksanakan di industri kimia membutuhkan bahan-bahan yang tertentu. Bahan-bahan tersebut harus sesuai dengan spesifikasi dan porsi yang dibutuhkan untuk melaksanakan proses produksi. Untuk mendapatkan bahan-bahan tersebut, industri membutuhkan pemasok (supplier) untuk memenuhi kebutuhannya. 

Industri kimia tersebut pun bisa jadi menghasilkan produk yang dibutuhkan oleh industri yang lain. Sehingga dalam kegiatannya dalam menghasilkan suatu produk, industri kimia membutuhkan suatu system yang disebut supply chain (rantai pasok).



Supply Chain Managemen dan Logistik
Skema Supply Chain Management di Industri


Supply Chain Management

Dalam perdagangan, supply chain (rantai pasok) adalah sistem organisasi, orang, aktivitas, informasi, dan sumber daya yang terlibat dalam memasok produk atau layanan kepada konsumen. Aktivitas rantai pasokan melibatkan transformasi sumber daya alam, bahan mentah, dan komponen menjadi produk jadi yang dikirim ke pelanggan akhir. Dalam bentuknya yang paling sederhana, rantai pasok adalah aktivitas yang diperlukan oleh organisasi untuk mengirimkan barang atau jasa kepada konsumen.

Dalam lingkungan manufaktur atau industri, aktivitas yang berhubungan dengan pemasok umumnya didukung oleh Procurement. Procurement merupakan proses secara keseluruhan dari kegiatan pengadaan atau pembeliaan barang atau jasa dalam jumlah tertentu yang diperlukan oleh industri. Kenapa industri perlu menyelenggarakan proses procurement?

Karena procurement adalah suatu proses yang bertujuan untuk memperoleh barang yang sesuai dengan keperluan dan kebutuhannya secara kuantitas, lokasi, kualitas, waktu, dan dengan biaya yang semurah mungkin. Barang yang dibutuhkan untuk kegiatan produksi kemudian akan disimpan sementara di gudang (warehouse).

Setelah industri menghasilkan produk, maka produk tersebut akan disimpan sementara di gudang barang jadi.  Aktivitas  ini  memainkan  peran menyeluruh dalam pergerakan bahan masuk dan barang keluar untuk memastikan produk mengalir ke hilir (konsumen).

warehouse logistik

Warehouse atau Gudang Penyimpanan

 

Proses Produksi

Secara umum, proses produksi yang dilakukan di industri kimia ditunjukkan dalam diagram sebagai berikut ini. Bahan baku yang digunakan berlaku sebagai input untuk proses produksi. Bahan baku kemudian melalui proses produksi, yaitu rangkaian proses yang dilaksanakan di industri untuk menghasilkan produk yang diinginkan. Produk tersebut merupakan output yang dihasilkan dari proses produksi.

Proses Produksi

Diagram Proses Produksi

Secara umum, proses produksi di industri kimia terdiri atas beberapa tahap yang biasanya dibagi menjadi beberapa unit:

1.       Unit Persiapan Bahan Baku

Bahan baku yang dibutuhkan untuk proses produksi harus disesuaikan kondisinya agar sesuai dengan kondisi operasi di unit reaksi. Untuk keperluan tersebut, unit persiapan bahan baku dibutuhkan. Unit persiapan bahan baku dapat terdiri atas beberapa peralatan yang berfungsi untuk mengubah kondisi bahan baku agar sesuai kondisi yang diinginkan. Unit ini umumnya berada pada awal proses produksi untuk pengkondisian bahan baku.

2.       Unit Reaksi

Setelah kondisi bahan baku sesuai dengan kondisi operasi reaksi, maka bahan baku dialirkan menuju unit reaksi. Pada unit ini, terjadi reaksi antara beberapa bahan baku yang akan menghasilkan produk yang diinginkan. Umumnya, unit reaksi terdiri atas reactor dan peralatan pendukungnya. Reaktor adalah alat yang digunakan sebagai tempat terjadinya reaksi untuk menghasilkan produk sesuai yang diinginkan.

3.       Unit Pemurnian Hasil

Bahan-bahan yang keluar dari unit reaksi masih berupa campuran antara sisa bahan baku yang tidak habis bereaksi, produk hasil reaksi, maupun produk samping hasil reaksi. Sehingga dibutuhkan unit pemurnian hasil untuk melakukan pemisahan antara sisa bahan baku, produk, maupun produk sampingnya. Sama seperti unit persiapan bahan baku, unit pemurnian hasil dapat terdiri atas beberapa alat yang berfungsi sebagai alat pemisahan.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url