Jurnal Refleksi Modul 3.1 Pengambilan Keputusan Berasis Nilai-Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin
Jurnal Refleksi Modul 3.1 Pengambilan Keputusan Berasis Nilai-Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin
Modul 3.1 tentang Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin, yang merupakan modul awal dari paket Modul 3, telah selesai saya pelajari bersama rekan CGP lain. Seperti pada modul sebelumnya, setiap akhir pembelajaran, saya harus melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah saya dapatkan dari modul ini. Berikut adalah hasil refleksi saya menggunakan model 4 F atau 4P, yaitu Facts (Peristiwa), Filling (Perasaan), Findings (Pembelajaran), dan Future (Penerapan).
 |
| Lokakarya 4: PGP Angkatan 9 Kota Metro |
Facts (Peristiwa)
Sebelum memasuki pembelajaran Modul 3.1, kami melakukan
pre-test dengan mengerjakan 18 soal. Pembelajaran dilakukan dengan alur MERDEKA
(Mulai dari diri, Eksplorasi konsep, Ruang Kolaborasi, Demonstrasi kontekstual,
Elaborasi Pemahaman, Koneksi antar materi, dan Aksi nyata). Tahap awal dimulai
dengan menjawab pertanyaan terkait pengambilan keputusan berbasis nilai-nilai
kebajikan sebagai pemimpin.
Selanjutnya, kami melakukan analisis kasus dengan memilih satu kasus, menganalisis secara mandiri dengan peran sebagai seorang kepala sekolah. Pembelajaran dilanjutkan dengan Eksplorasi Konsep, di mana kami mempelajari kasus dilema etika dan bujukan moral. Pada tahap Ruang Kolaborasi, kami melakukan analisis kasus dengan berdiskusi dalam kelompok. Demonstrasi Kontekstual melibatkan wawancara dengan kepala sekolah, diikuti dengan presentasi hasil diskusi. Elaborasi Pemahaman, koneksi antar materi, dan aksi nyata juga menjadi bagian dari pembelajaran.
Filling (Perasaan)
Perasaan saya setelah mempelajari Modul 3.1 sangat bersyukur karena saya mendapatkan pemahaman baru dalam pengambilan keputusan. Saya merasa tertantang untuk menerapkan 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan jika saya menghadapi dilema etika dalam kehidupan saya. Keputusan yang tepat berdampak pada lingkungan sekolah yang positif, kondusif, aman, dan nyaman bagi semua stakeholder.
Findings (Pembelajaran)
Pembelajaran dari Modul 3.1 menekankan bahwa pengambilan keputusan harus didasarkan pada nilai-nilai kebajikan, berpihak pada kebenaran, dan dapat dipertanggungjawabkan. Identifikasi permasalahan sebagai dilema etika atau bujukan moral menjadi langkah awal. Penerapan 4 paradigma, 3 prinsip, dan 9 langkah pengambilan keputusan membantu menentukan jenis masalah yang dihadapi. Dilema etika terjadi saat kedua pilihan benar, sedangkan bujukan moral terjadi saat salah satu pilihan benar atau salah. Jika sebuah kasus dianggap sebagai pelanggaran hukum, langkah pengambilan keputusan dapat dihentikan karena telah melewati uji legal.
Future (Penerapan)
Dengan pemahaman dari Modul 3.1, saya akan mulai menerapkan 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan saat dihadapkan pada dilema etika. Saya berencana untuk berbagi pengalaman dan langkah-langkah pengambilan keputusan ini dengan rekan sejawat agar keputusan yang diambil sesuai dengan nilai-nilai kebajikan universal, dapat dipertanggungjawabkan, dan mendukung kepentingan murid.
