Menyambung Pipa Tembaga 3/8" dengan Brazing

Cara Menyambung Pipa Tembaga

Cara menyambung pipa tembaga pada AC atau kulkas yang sering dipakai pada pekerjaan servis pendingin ada dua teknik. Pertama adalah penyambungan pipa dengan menggunakan flare fitting. Teknik yang kedua adalah cara sambung pipa tembaga AC atau kulkas dengan teknik las.

Penyambungan pipa dengan flare fitting (tanpa las) banyak diterapkan pada pekerjaan perawatan dan perbaikan AC. Pada AC split misalnya, sambungan pipa tembaga AC dilakukan tanpa las. Alat yang digunakan untuk membuat sambungan pipa AC tanpa las adalah flraring tool.

Teknik cara menyambung pipa tembaga AC atau kulkas yang berikutnya adalah dengan las. Pada cara penyambungan ini membutuhkan peralatan las, bahan tambah perak, dan alat swaging tool. Teknik ini dikenal dengan istilah brazing. Pada kali ini akan dibahas cara sambung pipa tembaga dengan menggunakan las atau brazing.


Tujuan menyambung pipa tembaga dengan las

Tujuan penyambungan pipa tembaga pada AC atau kulkas dengan las adalah agar mendapatkan sambungan pipa yang solid atau paten. Sambungan las ini bersifat permanen. Tujuan dari penyambungan pipa dengan las adalah untuk mendapatkan hasil sambungan yang kuat. 


Pengertian brazing dan welding pada penyambungan logam 

Pada bidang refrigerasi, kita mengenal istilah brazing, yaitu teknik penyambungan logam dengan las. Pada brazing, logam yang disambung itu dapat berupa logam sejenis maupun tidak sejenis, dan dengan menggunakan bahan tambah yang titik cairnya jauh lebih rendah dibanding dengan titik cair logam yang akan disambung, misalnya perak, aluminium atau timah. Brazing dapat pula disebut soldering.

Sedangkan Welding merupakan penyambungan logam baik itu logam sejenis maupun tidak sejenis dengan menggunakan alat pemanas yang temperaturnya sangat tinggi. dengan temperatur yang sangat tinggi maka dapat mencairkan kedua logam tersebut dan dapat menyatukan kedua logam tersebut. 


Cara sambung pipa tembaga (AC atau kulkas) dengan brazing

Metode pengelasan yang paling sering digunakan pada bidang refrigerasi yaitu las gas Oksi-Asetilen dan las Oksi-LPG. Las Oksi-Asetilen dan Oksi-LPG diterapkan pada bahan-bahan lunak seperti pipa tembaga. Untuk lebih jelas baca juga Pengelasan Brazing

Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk sambung pipa dengan metode brazing

  • Peralatan las gas (las acetylin)
  • Bahan tambah perak
  • Fluks 
  • Tang


Gambar penyambungan pipa tembaga



cara menyambung pipa tembaga AC kulkas
    

    Gambar 1                               Gambar 2                                               Gambar 3


Langkah menyambung pipa tembaga untuk AC dan kulkas yang benar

  1. Siapkanlah alat dan bahan yang akan digunakan. 
  2. Bersihkanlah kedua ujung bagian pipa yang akan disambung dari kotoran dengan menggunakan kain kering.
  3. Masukkan ujung pipa kedalam pipa yang telah di swaging secara tepat dan benar-benar lurus seperti gambar 1.
  4. Lakukan pengelasan dengan nyala api yang sesuai, nyala api jangan terlalu dekat dengan benda yang akan di las kira-kira 1 – 2 cm dengan sudut kemiringan kira-kira 30o – 40o dari benda kerja. Lihat pada gambar 2.
  5. Lakukanlah pemanasan yang merata pada semua bidang, jika pemanasannya sudah merata (ditandai perubahan warna pipa tembaga menjadi berpijar kemerah-merahan), berilah kawat las pada salah satu titik saja di tepi sambungan. Jika pemanasannya baik maka kawat las akan mengalir ke seluruh bidang yang akan dilas. Lihat pada gambar 3.
  6. Setelah selesai pengelasan dinginkan pipa dengan menggunakan kain basah atau air.
  7. Lakukan pengecekan hasil las dengan tes pressure atau bisa juga bubble tes.

Kesimpulan

Penyambungan pipa AC atau kulkas dengan brazing bertujuan untuk mendapatkan sambungan yang kuat dan permanen. Lakukan langkah-langkah pengelasan pipa tembaga dengan benar agar mendapatkan hasil sambungan yang baik.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url