7 Cara Efektif Menghemat Pemakaian Listrik di Rumah
Daftar Isi
Bingung, bagaimana cara menghemat pemakaian listrik di
rumah? Atau tagihan listrik di rumah anda membengkak? Tapi anda tidak tahu cara
menurunkan tagihan listrik? Yuk, coba simak artikel kita tentang 7 Cara Efektif Menghemat Pemakaian Listrik
di Rumah berikut ini.
Tagihan listrik yang membengkak akan akan sangat
menyebalkan. Apalagi jika pemakaian listrik dirumah kita biasa-biasa saja. Sebaiknya
coba kita mulai memperhatikan pemakaian listrik di rumah.
Apakah rumah anda banyak menggunakan peralatan-peralatan
elektronik? Beban tagihan listrik dapat meningkat jika kita banyak menggunakan
berbagai peralatan listrik dan elektronik.
AC, Kulkas, TV, setrika, atau dispenser adalah contoh
beberapa peralatan listrik yang cukup banyak konsumsi dayanya. Jika setiap
anggota keluarga tidak memperhatikan hal ini, maka bisa di pastikan tagihan
listrik bulanan anda akan besar.
Lalu bagaimanakah cara menghemat listrik dirumah?
Banyak cara yang bisa kita siasati untuk bisa menghemat
pemakaian listrik di rumah. Berikut ini beberapa langkah menghemat listrik:
Jangan Boros dalam Penggunaan Listrik
Saat ini hampir semua perlalatan rumah tangga menggunakan
listrik. Sejak bangun tidur, hingga tidur kembali, kita selalu menggunakan
peralatan listrik. Walaupun ketergantungan kita terhadap listrik sangat tinggi,
cobalah untuk bijak dalam menggunakan listrik.
Janganlah anda boros dalam menggunakan listrik. Lakukan
berbagai cara penghematan listrik yang mungkin bisa kita lakukan di rumah.
Semisal tidak menggunakan AC atau kipas angin sepanjang hari.
Tidak menyalakan lampu secara sembarangan. Dan berbagai
macam penghematan lain yang bisa kita lakukan.
Anda juga harus memperhatikan setiap anggota keluarga anda
di rumah. Ajarkan anggota keluarga untuk selalu berhemat. Ingatkan orang tua,
saudara, dan anak-anak dalam penggunaan listrik.
Gunakan Lampu Seperlunya
Seringkali kita terbiasa – entah itu sengaja atau tidak –
menyalakan lampu penerangan sepanjang hari.
Lampu kamar mandi misalnya. Kebanyakan orang berpikir bahwa
tidak masalah jika lampu kamar mandi dibiarkan menyala sepanjang hari. Dengan
alasan, ruangannya hanya kecil, atau daya lampunya yang rendah, sehingga tidak
masalah dinyalakan sepanjang hari.
Eits.., tunggu dulu. Walaupun ruangannya kecil, atau daya
lampunya rendah, namun jika dinyalakan sepanjang hari tentu sama saja
penggunaaan listriknya akan banyak. Dan itu merupakan pemborosan listrik.
Sebaiknya, gunakan lampu penerangan saat diperlukan saja.
Terapkan di setiap ruangan di rumah anda.
Mematikan lampu teras atau halaman belakang rumah ketika
telah pagi hari. Jangan sampai kita sudah berangkat bekerja tapi lupa mematikan
lampu teras depan rumah kita.
Pilihlah Lampu Hemat Energi
Gunakanlah lampu hemat energi di rumah anda. Penggunaan
lampu hemat energi akan sangat terasa dapat menghemat pemakaian listrik.
Lampu hemat energi bisa anda dapatkan di toko-toko listrik
dengan mudah. Saat ini lampu hemat energi yang banyak dicari adalah jenis lampu
LED.
Lampu LED memungkinkan untuk menurunkan konsumsi daya
listrik. Karena teknologi yang ada pada lampu LED dapat memancarkan cahaya yang
lebih terang dari lampu biasa, namun dengan daya yang lebih kecil.
Jika di rumah anda masih banyak menggunakan lampu pijar,
maka sebaiknya anda menggantinya dengan lampu hemat energi. Lampu pijar,
disamping dayanya lebih besar, cahayanya pun berwarna kuning dan kurang terang
bila dibandingkan dengan jenis lampu LED.
Segeralah beralih ke lampu hemat energi.
Gunakan AC Seperlunya
AC merupakan peralatan listrik yang konsumsi daya listriknya
cukup besar. Dengan pemakaian yang intens, maka bisa dipastikan penggunaan daya
listrik akan bertambah besar.
Untuk AC ukuran ½ PK mempunyai daya sekitar 400W-500W. AC
ukuran ¾ PK memiliki konsumsi daya sekitar 500W-600W. Dan konsumsi daya listrik
untuk AC ukuran 1 PK sebesar 600W-750W.
Besaran di atas adalah untuk tipe-tipe AC standar. Untuk AC
berdaya rendah atau low watt, maka
bisa menekan konsumsi daya lebih baik lagi. AC low watt telah didesain
sedemikian rupa sehingga dengan teknologi yang dimilikinya dapat menurunkan
pemakaian daya untuk unit kompresornya.
Untuk anda yang berencana memasang AC baru, pilihan AC low
watt bisa anda pertimbangkan.
Dengan besarnya daya pada AC, maka gunakanlah AC seperlunya
saja. Agar pemakaian listrik tidak boros.
Aturlah setting suhu sesuai dengan kebutuhan. Mengatur suhu
remot AC pada posisi paling dingin akan membuat kompresor AC akan terus
bekerja. Hal ini tentu saja membuat konsumsi listriknya akan besar.
Gunakan Peralatan Listrik Berdaya Rendah
Cara menghemat pemakaian listrik selanjutnya berkaitan
dengan penggunaan peralatan listrik.
Di rumah anda pasti banyak peralatan listrik yang anda
miliki. Contohnya seperti, TV, kipas angin, setrika, penanak nasi, kulkas, AC
dan lain sebagainya. Kesemua peralatan listrik itu dapat menghabiskan daya
listrik yang cukup besar.
Setrika listrik dan penanak nasi cenderung menghabiskan daya
yang besar saat beroperasi. Hal ini disebabkan karena peralatan tersebut
menggunakan elemen pemanas di dalamnya. Penggunaan elemen pemanas tersebut
membutuhkan daya listrik yang besar.
Untuk itu pilihlah peralatan elektronik berdaya rendah
ketika anda hendak membeli barang-barang tersebut.
Cabut kabel peralatan listrik yang tidak digunakan
Kedengaranya hal ini agak aneh ya? Namun hal ini bisa
menghemat listrik juga lho. Berikut ini penjelasannya.
Setiap peralatan listrik pasti terdapat komponen-komponen
listrik di dalamnya. Saat beroperasi, jelas komponen-komponen ini membutuhkan
energi listrik.
Namun, saat tidak beroperasi (stanby) pun komponen-komponen ini tetap mengkonsumsi daya listrik,
meskipun dalam jumlah yang kecil.
Misalnya begini..
Anda biasanya menonton TV hanya 1-2jam dalam sehari. Atau
jika anda senang menonton TV mungkin sampai 5 jam dalam sehari. Nah sekarang
pertanyaannya; berapa lamakah TV dalam keadaan tidak ditonton?
TV anda akan berada dalam kondisi stanby atau tidak ditonton
selama 19-22jam dalam sehari. Waktu yang lama bukan? Nah, di sinilah terjadi
konsumsi daya listrik yang tidak kita sadari. Yang jika ini terjadi setiap hari
maka cukup banyak juga menghabiskan daya listrik.
Untuk menghemat listrik tersebut, sebaiknya cabut kabel daya
peralatan listrik ketika tidak digunakan. Selain pada TV, anda bisa mencabut
kabel power kipas angin, radio tape, computer, AC dll.
Gunakan listrik sistem Pulsa
Tips hemat listrik berikutnya adalah dengan menggunakan
listrik sistem pulsa.
Sekarang ini PLN telah mengharuskan pemakain listrik sistem
pulsa untuk pemasangan baru. Sistem pulsa ini bersifat prabayar.
Dengan sistem pulsa, anda harus membeli token listrik dengan
jumlah tertentu sebelum bisa memakai listrik. Secara tidak langsung, maka hal
ini akan mengharuskan anda untuk lebih cermat dan bijak dalam pemakaian listrik
di rumah.
Pembelian token listrik bisa diatur sesuai dengan kebutuhan,
sehingga lebih dapat mengontrol pemakaian listrik. Sesuaikan dengan pemakaian
listrik bulanan anda.
Itulah tadi beberapa cara menghemat pemakaian listrik yang
bisa diterapkan di rumah anda. Mungkin beberapa sudah anda terapkan, dan yang
lain bisa anda coba terapkan juga. Semoga artikel ini memberi manfaat bagi
anda.
apalagi di tengah pandemi gini, kalo yang pakai abudemen malah naik sendiri, padahal pemakaian listrik perbulan masih sama seperti bulan lalu.
Wah padahal itu efektif ya untuk menghemat penggunaan listrik.
berasa banget soalnya kalo gak diterapin berhemat listrik.
tio-iotomagz