Kondensor pada AC Split

Daftar Isi

Kondensor pada AC Split

AC split terdiri dari dua bagian utama. Pertama adalah unit indoor, yaitu unit AC split yang terpasang di dalam ruangan yang akan didinginkan. Kedua adalah unit outdoor, yaitu unit AC split yang terpasang di luar ruangan.

Nah, di dalam unit outdoor inilah terdapat komponen yang akan kita bahas pada artikel kali ini. Kali ini kita akan membahas mengenai fungsi dan konstruksi kondensor pada AC Split.

Fungsi Kondensor AC Split

Kondensor merupakan komponen yang memiliki fungsi sebagai alat pembuang panas (kalor) pada sistem pendingin ruangan AC split. Kondensor terdapat pada unit outdoor, yaitu unit AC yang dipasang diluar ruangan.

Kondensor disebut juga heat exchanger, yaitu untuk menukar panas dari dalam ruangan, dan dibuang ke luar ruangan. Maka jika kita rasakan hembungan udara dari unit outdoor akan terasa panas.

Dari kompresor, bahan pendingin (refrigerant) akan dipompa menuju ke kondensor. Oleh karena proses kompresi dari kompresor itulah, bahan pendingin (refrigerant) akan memiliki tekanan dan suhu yang tinggi. Suhu refrigerant yang tinggi itu akan diturunkan oleh kondensor dengan cara membuang panas (kalor) dari refrigerant.

Konstruksi Kondensor

Konstruksi kondensor dibentuk dengan sedemikian rupa sehingga dapat masimal dalam pembuangan panas. Beberapa hal yang dibuat untuk memaksimalkan proses pembuangan panas di kondensor adalah sebagai berikut:

Bahan dari Pipa Kondensor

Pipa kondensor dapat terbuat dari beberapa jenis bahan logam. Bahan logam yang sering digunakan untuk kondensor adalah besi, tembaga, atau aluminium.

Pada AC split, kebanyakan pipa kondensor berbahan tembaga. Namun ada juga pabrikan AC split yang menggunakan aluminium sebagai pipa kondensor.

Masing-masing bahan logam tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Untuk lebih jelasnya, simak artikel kami Perbedaan Pipa Tembaga dan Aluminium.

Panjang Pipa Kondensor

Panjang pipa kondensor berpengaruh pada luasan permukaan heat exchanger. Kondensor dibuat berliku-liku untuk mendapatkan panjang pipa kondensor yang ideal dalam pembuangan panas. Juga akan menambah luas permukaan pembuangan panas.

Sirip-Sirip Kondensor

Sirip-sirip kondensor disebut juga dengan fin kondensor. Fin kondensor pada AC split terbuat dari lempengan aluminium tipis yang dibuat bertumpuk-tumpuk.

Fungsi dari fin condenser ini adalah untuk memperluas permukaan pipa tembaga pada kondensor. Dengan semakin luas permukaan, maka pembuangan panas akan semakin maksimal.

Kerusakan yang sering terjadi pada sirip-sirip aluminium itu adalah korosi. Fin kondensor dapat rapuh dan korosi akibat termakan cuaca dan termakan usia. Akibatnya adalah pembuangan panas menjadi tidak maksimal.

Korosi pada fin ini juga dapat merambat ke pipa kondensor. Untuk mencegah korosi pada sirip kondensor, lakukanlah perawatan AC secara rutin. Perawatan AC dilakukan dengan steam AC secara berkala.

Fan Kondensor

Fan kondensor atau kipas kondensor berfungsi untuk membantu membuang panas pada pipa kondensor. Dengan hembusan angin yang berasal dari fan, maka pipa kondensor akan lebih cepat dingin sehingga panas akan cepat terbuang. Itulah mengapa hembusan udara yang keluar dari outdoor AC split terasa panas.

Kerusakan pada kipas kondensor dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti, fan kapasitor yang rusak, atau kerusakan pada motor fan kondensor. Jika kipas kondensor mati, maka kerja AC split akan terganggu, terutama pada proses pembuangan panasnya.

Demikianlah pembahasan kita seputar fungsi, dan konstruksi kondensor pada AC Split. Semoga artikel ini bermanfaat.