Pengertian RCCB (Residual Current Circuit Breaker)

Residual Current Circuit Breaker (RCCB)

Residual Current Circuit Breaker atau RCCB adalah salah satu jenis dari rangkaian pemutus arus. RCCB adalah alat pengaman instalasi listrik yang berfungsi untuk memutus aliran listrik ketika terjadi gangguan berupa kebocoran arus. Kebocoran arus yang dimaksud adalah ketika ada kegagalan isolasi dan mengakibatkan seseorang dapat tersengat aliran listrik. Atau ketika terjadi kebocoran isolasi yang mengakibatkan arus listrik mengalir ke konduktor lainnya yang seharusnya tidak dialiri listrik.

Residual Current Circuit Breaker (RCCB) pada dasarnya adalah perangkat penginderaan arus yang digunakan untuk melindungi rangkaian tegangan rendah jika terjadi kesalahan. RCCB berisi perangkat sakelar yang akan mati setiap kali terjadi kesalahan pada rangkaian yang terhubung dengannya.


Perbedaan RCCB dan ELCB

Fungsi RCCB

Penggunaan RCCB ditujukan untuk melindungi individu dari risiko sengatan listrik, elektrokusi (kematian yang disebabkan sengatan listrik), dan kebakaran yang disebabkan karena kabel yang salah atau gangguan pada sistem pembumian (grounding system).

1. Memutus arus listrik saat terjadi kontak dengan manusia

RCCB sangat berguna dalam situasi di mana ada gangguan pembumian mendadak yang terjadi di sirkuit. Misalnya apabila seseorang secara tidak sengaja bersentuhan dengan kabel terbuka dan bertegangan pada suatu instalasi listrik. Dalam situasi seperti itu, tanpa adanya RCCB di sirkuit, gangguan pembumian dapat terjadi dan orang tersebut berisiko terkena sengatan listrik.

Namun, jika sirkuit yang sama dilindungi dengan RCCB, sirkuit akan trip dalam sepersekian detik sehingga mencegah orang tersebut menerima sengatan listrik. Oleh karena itu, sangat penting dan aman untuk memasang RCCB di sirkuit listrik Anda.


2. Melindungin individu dari elektrokusi (kematian akibat sengatan listrik)

Elektrokusi atau kematian akibat sengatan listrik dapat terjadi apabila arus yang mengalir pada tubuh manusia melebihi ambang batas atau daya tahan tubuh terhadap sengatan listrik. RCCB mempunyai sensitivitas mulai 30 mA, 100 mA, 300 mA. Perhatikan grafik dibawah ini:


3. Memutus listrik ketika terjadi kebocoran arus

Jika suatu penghantar mengalami kebocoran isolasi, dan arus mengalir ke konduktor lain, maka RCCB akan mendeteksinya. Saat terjadi kebocoran isolasi, RCCB akan membandingkan nilai arus pada kabel fasa dan kabel netral. Karena nilai arus tidak sesuai, maka RCCB akan memutuskan kontaknya.


Bagaimana RCCB Melindungi dari Sengatan Listrik?

Seperti dijelaskan di atas, RCCB dimaksudkan untuk perlindungan dari gangguan pembumian dan risiko yang terkait dengan keselamatan manusia seperti sengatan listrik.

Prinsip dasar yang mendasari pengoperasian RCCB adalah bahwa dalam situasi ideal arus yang mengalir ke rangkaian melalui kabel hidup (fasa) harus sama dengan arus balik dari netral.

Dalam kasus gangguan pembumian, arus mengalir ke bumi melalui cara yang tidak disengaja (seperti kontak tidak sengaja dengan kabel terbuka, dll.). Akibatnya arus balik dari netral berkurang. Diferensial arus ini juga dikenal sebagai "Arus Residual".

RCCB dirancang sedemikian rupa sehingga terus-menerus menjaga dan membandingkan perbedaan (nilai arus residual) antara kabel fasa dan netral. Setiap perubahan kecil pada nilai arus karena suatu gangguan akan memicu RCCB untuk memutus sirkuit.

Baca Juga: Pengaruh Listrik Terhadap Tubuh Manusia


Jenis-Jenis RCCB

Ada beberapa jenis RCCB yang sering digunakan pada instalasi listrik. Berikut ini dua jenis RCCB yang tersedia di pasaran.

RCCB 2 Kutub

Pengertian RCCB 1 fase

RRCB 2 kutub, digunakan dalam kasus suplai fase tunggal yang hanya melibatkan kabel fasa dan netral. RCCB jenis ini terlihat seperti yang ditampilkan pada gambar di bawah ini. RCCB 2 kutub berisi dua ujung terminal di mana kabel fasa dan netral terhubung. Saklar Rotary digunakan untuk mengalihkan RCCB kembali ke posisi ON atau OFF. Tombol Test membantu menguji fungsionalitas RCCB secara berkala.

RCCB 4 Kutub

Pengertian RCCB 3 fase

RCCB 4 Kutub, digunakan dalam kasus sambungan suplai tiga fasa yang melibatkan kabel tiga fasa dan netral. RCCB jenis ini seperti yang ditampilkan pada gambar di bawah ini. Ini terdiri dari dua ujung di mana tiga fase dan kabel netral terhubung. Selain itu konstruksi dan pengoperasiannya mirip dengan RCCB 2 kutub.


Sensitivitas Arus Residu

RCCB terutama dirancang untuk perlindungan dari gangguan pembumian dan keselamatan manusia terhadap sengatan listrik. 

RCCB tersedia dalam beberapa batas arus yang berbeda seperti: 30 mA, 100 mA, 300 mA

Menurut penelitian, seorang manusia mampu bertahan dari sengatan listrik hingga 30 mA.

Dengan demikian, RCCB pada proteksi tegangan rendah dirancang sedemikian rupa sehingga akan terputus dari rangkaian bahkan untuk perubahan kecil pada nilai arus sisa hingga 30 mA. Waktu respons biasanya dalam 40 mSec, sehingga memastikan setiap saat orang tersebut akan terlindungi sepenuhnya dari sengatan listrik.

Nilai 300 mA yang lebih tinggi digunakan dalam kasus di mana perlindungan dari bahaya kebakaran. RCCBB dengan batas 300mA ini berguna di tempat-tempat di mana banyak bahan yang mudah terbakar disimpan.

Baca Juga: Cara Mengganti dan Memasang MCB


Apakah Perbedaan RCCB dengan ELCB?

RCCB: Residual Curret Circuit Breaker. Ini juga dikenal sebagai Residual Current Device (RCD). RCCB merasakan perbedaan antara nilai arus dalam fase dan netral dan memutus sirkuit jika terjadi ketidakseimbangan. Dalam situasi ideal, arus yang mengalir melalui kawat fase sama dengan arus balik di netral. Namun, dalam kasus kondisi terjadi suatu gangguan seperti gangguan pembumian, arus yang mengalir melalui netral tidak akan sama dengan yang mengalir melalui fase dan karenanya membuat rangkaian menjadi trip.

ELCB: Singkatan dari Earth Leakage Circuit Breaker, digunakan untuk melindungi rangkaian dari gangguan pembumian. ELCB adalah sistem perlindungan lama berdasarkan perangkat perlindungan berbasis tegangan. Penggunaan ELCB saat ini digantikan oleh RCCB.

ELCB dihubungkan antara rangkaian dan sistem pembumian pada rangkaian. ELCB adalah perangkat yang dioperasikan dengan tegangan dan mendeteksi setiap kenaikan potensial antara sirkuit dan sistem pembumian dan membuat sirkuit trip.

RCBO: Residual Current Breaker with Overload. RCBO adalah pemutus sirkuit yang memberikan perlindungan arus sisa dan beban lebih (overload) dalam satu perangkat.

GFCI: Singkatan dari Ground Fault Circuit Interrupter. GFCI adalah nama lain dari RCCB/RCD. Istilah ini digunakan di Amerika Serikat, sedangkan istilah RCCB/RCD digunakan di Inggris dan Eropa. Fungsi keduanya hampir sama.

 

Kesimpulan

RCCB adalah perangkat instrument pelindung yang penting pada sirkuit listrik Anda yang membantu mencegah bahaya listrik jika terjadi gangguan pembumian. RCCB yang dipasang dengan benar akan memastikan bahwa tidak ada cedera fatal yang menimpa manusia jika terjadi sentuhan tidak disengaja pada kabel bertegangan.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url